PEDOMANINDONESIA, LUMAJANG – Sebelum Koperasi Merah Putih dibentuk maka perlu dipetakan potensi masing-masing desa. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Lumajang, Bayu Ruswantoro, via seluler.
“Saya pernah hadir rapat dengan kementerian koperasi dan rapat dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan sudah ada pembagian tugas. Sudah ada timeline nya, kapan sosialisasi kapan dibentuk dan kapan musdes khusus. Kita sendiri kebagian tugas untuk memetakan potensi desa,” ujarnya.
Diharapkan, setelah peta potensi desa muncul maka koperasinya dibentuk beserta bidang usahanya apa. Jangan sampai nanti koperasinya dibentuk/ terbentuk tapi belum dipetakan potensi desanya apa.
“Kalau potensinya pertanian, maka koperasinya ke arah pertanian. Entah itu ngulak atau bentuk gudang penyimpanan. Jangan kemudian koperasinya simpan pinjam. Apalagi pilihan yang ditawarkan oleh Pemerintah Pusat banyak. Bisa berupa Klinik Desa, toko sembako, toko pertanian, dan lainnya. Arahnya ke potensi desa,” pungkasnya.
Bagaimana dengan desa yang sudah ada koperasinya? Menurut Bayu, pilihan mendirikan koperasi ada tiga, yakni mendirikaan koperasi baru, optimalisasi koperasi yang sudah ada, revitalisasi koperasi yang tidak aktif.
“Kalau pilihannya nanti membentuk koperasi baru maka dilakukan perekrutan pengurus. Hanya saja, karena koperasi desa, maka sesuai aturan, nanti pengawasannya itu kepala desa. Diharapkan anggotanya sebanyak mungkin. Tapi tetap harus memenuhi syarat. Ada ketentuan koperasi yang harus dipenuhi, misalnya iuran pokok, iuran wajib itu yang perlu dipenuhi. Termasuk susunan pengurus dan AD/ART,” paparnya.
Karena Koperasi Merah Putih ini resmi dan sesuai perundang-undangan yang berlaku, maka perlu dibentuk badan hukum. Menurut Bayu, nanti badan hukumnya ditangani oleh pemerintah pusat. Informasinya akan ada surat edaran dari menteri koperasi atau menteri dalam negeri yang berisi tentang pendirian badan hukum yang anggarannya diambilkan dari GTT. “Jadi, pihak desa tidak perlu bingung lagi. Tinggal l tunggu edaran,” imbuhnya. ADM